Friday, June 17, 2011

BERKELILING DI ALAM BAKA BAB 32

BAB 32
MENGUNJUNGI NERAKA KECIL CONGKEL HATI
TAHUN 1977, GO GWEE CAP LAK


  •  Chi Hoet          Budaya dan ajaran cina, sebenarnya asal terkumpulnya dari hawa murni langit dan bumi. Sebab itu bisa bertahan lama, turun temurun tetap untuk kepercayaannya, sayangnya manusia sekarang lebih condong kepada kenyataan melihat bukti barang, sehingga mengabaikan budaya  sendiri mengikuti budaya barat, segala apapun ala kebarat-baratan sehingga melupakan leluhur sendiri, malu menjadi anak cucu keturunan ala timur, apalagi sekarang jaman kemajuam manusia bisa sampai kebulan, menganggap manusia bisa melebihi langit, tidak tahunya ini hanya sedikit ombak kecil dalam lautan besar, menggunakan alat canggih merusak alam dunia, akibatnya mencari penyakit sendiri, manusia haris hati-hati, Yang Shen naik ke teratai.
  • Yang Shen        Siap, silahkan berangkat.
  • Chi Hoet           Sudah tibaa, cepat turun.
  • Yiam Wong      Selamat datang Chi Hoet dan Yang Shen, kemari lagi, dijalanannya cepat.
  • Chi Hoet          Hari ini mau merepotkan lagi, harap Yiam Wong tunjukkan jalan.
  • Yiam Wong     Tempo hari saya sudah bilang saya akan mengajak kalian meninjau Neraka Mencongkel Hati, ikutla saya, para jendral mendampingi.
  • Yang Shen       Terima kasih atas perhatian Yiam Wong, di depan Neraka Kecil Ke 16 Congkel Hati sudah terdengar suara jeritan kesakitan, saya melihat pemandangan yang lebih sadis lagi.
  • Yiam Wong      Para umet sudah merubah hati, maka di neraka mau tidak mau hatinya harus di congkel untuk diobati.
  • Yang Shen       Pejabat neraka sudah datang, saya  mau memberi salam.
  • Pejabat            Menyambut yang mulia, Chi Hoet dan Yang Shen tiba kemari, kalau kami ada kekurangan harap maklum.
  • Yang Shen       Saya mengikuti guru kemari karena mau mencari bahan untuk sicantumkan dalam buku, harap banyak memberikan petunjuk.
  • Yiam Wong     Suruh jendral bukakan pintu.
  • Jendral            Siap, sudah dibuka, silahkan meninjau.
  • Yang Shen       Ai. tidak tega mendengarkan suara jeritan ini, Lihat prajurit setan menggunakan isau yang tajam untuk membelah dada roh dosa dan mencongkel hatinya, seperti membantai babi. Roh dosa diikat kencang di tiang kayu, dadanya terbelah, hanya sekali jeritan sudah pingsan, tidak tahu dosa apa yang mereka lakukan.
  • Pejabat           Saya akan menyiram mereka dengan Air mengembalikan Roh, biar sadar.
  • Yang Shen      SUngguh ajaib, roh disiram Air Mengembalikan Roh, kemudian sadar lagi dan dadanya kembali seperti semula.
  • Pejabat           Saya akan menyuruh beberapa roh keluar dan menceritkan dosanya.
  • Yiam Wong    Para roh dosa dengarkan : ini adalah Chi Kung Buddha dan Yang Shen dari kota Ti Chung, Vihara Shen Shien. Mencari bahan keadaan alam baka. Cepat ceritakan pada mreka, dosa yang kamu lakukan di dunia dan tidak boleh disimpan, agar dapat di cantumkan dalam buku amal, tidak boleh dilanggar.
  • Roh                Roh, waktu di dunia, karena berpendidikan tinggi menjadi mahasiswa, saya terpengaruh pikiran yang modern hingga ikut gaya kebarat-baratan. Di kampus ada seorang profesor yang memeluk agama tertentu. Dia menganjurkan agar saya ikut masuk ke dalam agama kepercayaannya tersebut. Katanya selain bisa memperdalam bahassa inggris masih ada kesempatan pula berkunjung ke luar negeri,  saya pikir demi masa depan, akhirnya saya turuti, kalau ada kesempatan saya ikut ke tempat ibadah mendengarkan ceramah pendeta. Merasa beruntung karena pertama bisa memperdalam ilmu pengetahuan, kedua bisa bergaul dengan pemuda-pemudi dan banyak kegiatan lainnya. setelah resmi berpindah agama, hati memikirkan bahwa di kampung halaman, keluarga sendiri masih sembahyang Dewa,memuja Buddha sudah ketinggalan jaman, hanya menyembah patung, ajaran sesat,Waktu liburan, saya bertelad  imgin merubah kepercayaan di rumah, bilang pada ayah dan ibu agar menyembah patung lagi, namun orang tua berpendirian teguh, tidak mau menerima saran saya. Saya menjadi marah dan mengambil tempat abu leluhur serta papan nama, lalu membuang ketanah. Melihat ini, orang tua saya marah besar, mengambil kursi dan memukul saya. Sejak kejadian itu, saya nekat tidak mau pulang kerumah lagi. Setelah lulus saya ikut pendeta kemana-mana menyebarkan agama. Pada suatu hari saya meninggal kaarena kecelakaan lalu lintas, Ternyata nabi yang saya puja kemudian tidak datang menjemput saya masuk kesurga, malah saya ditangkap oleh 2 setan jahat  ke neraka dan di sidang oleh Yiam Wong, di hukum ke Neraka Mencongkel Hati, mohon Yiam Wong sudi meringankan dosa saaya.
  • Yiam Wong     Kepercayaan agama tidak bisa dipaksakan, agama apapun boleh dianut, namun kamu telah lupa diri, sehingga merusak tempat abu, papan nama leluhurmu sendiri, Cara menganut agama seperti kamu itu tidak bisa diajarkan pada orang lain, bahwa minum air harus ingat asal mata airnya, walaupun pendeta bilang janganmenyembah patung namun kamu tidak sadar,  salib adalah juga patung. Kenapa kamu menyembah yang disebut ' Basmikan patung ' Artinya agar kamu menyadari akan duniawi, jangan hanya tahu bersenang-senang, sehingga lupa mengisi kekosongan batin diri sendiri. Kamu salah paham atas ajaranmu, merusak tempat abu leluhur sama dengan memutuskan ubungan dengan leluhur, coba kamu pikir asalmu darimana ? Kamu marganya siapa? Semua itu adalah pemberian dari leluhurmu. Langit disebut Tuhan Allah Yang Maha Besar, Leluhur adalah Tuhan Allah Yang Kecil, Kamu sudah lupa asal dirimu bahkan menghina leluhurmu. Ini bukan tujuan Tuhan Allah, maka surga tidak menampung kamu, harus diturunkan kedalam neraka. Karena, mengaku terus terang, saya akan meringankan hukumanmu di kurangi 2 bulan, setelah bebas hukuman akan reinkarnasi ke 6 jalan.
  • Chi Hoet           Tujuan mempercayai agama sebenarnya untuk melatih diri, menenangkan hati, bukanlah cari gara-gara saling mengejek dan membanggakan bahwa agamanya adalah yang paling benar. Langit sudah menurunkan peraturannya, kalau saling menghina agama masing-masing, itu sdah timbul hati yang membeda-bedakan. Hilanglah sudah maksud kedamaian atas kasih sayang sesama umat. Kalau manusia yang macam begini menyebarkan agama, sudah salah. Bukankah dewa itu sudah pentingkan diri sendiri, hanya melihat orang percaya agama apa baru dilindunfi. Kalau begini akan timbul persekisihan antara Dewa dan Nabi.Surga akan menjadi medan pertempuran dan tidak bisa disebut dunia yang penuh kegembiraan dan suci lagi. Waktu sudah habis, lain hari kemari lagi, Yang Shen siap pulang.
  • Yiam Wong       Perintahkan pejabat dan jendral berbaris, antar tamu.
  • Yang Shen         Karena terbatasnya waltu, tidak bisa lama di sini, terima kasih atas bantuan Yiam Wong, pejabat dan jendral, kami permisi.
  • Chi Hoet           Cepat naik ke teratai.
  • Yang Shen        Saya sudah duduk, silahkan guru berangkat.
  • Chi Hoet           Vihara Shen Shien sudah tiba. Yang Shen turun, roh kembali ke badan.

0 comments:

Post a Comment

Recent Posts

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More